
"kita menderita bukan karna KENYATAAN tapi karna gak mau TERIMA KENYATAAN"

I'm a title. Click here to edit me
I'm a paragraph. Click here to add your own text and edit me. It’s easy. Just click “Edit Text” or double click me to add your own content and make changes to the font. Feel free to drag and drop me anywhere you like on your page. I’m a great place for you to tell a story and let your users know a little more about you.
?
This is a great space to write long text about your company and your services. You can use this space to go into a little more detail about your company. Talk about your team and what services you provide. Tell your visitors the story of how you came up with the idea for your business and what makes you different from your competitors. Make your comd to the Wix Blog!
Menghadapi Teman yang Bossy
Punya teman yang bossy memang ngeselin banget..
Siapa dia ngatur-ngatur & merintah-merintah kita?
Benar-bener ngelatih emosi banget deh..
Kita harus benar-benar sabar ngadapinnya.
Tapi jangan kesabaran juga..
Nah.. biar pertemanan tetap terjaga dan sama-sama enak, kita perlu tahu cara mengakalinya.
-
Tetap tenang
Teman yang bossy sering langsung melontarkan apapun yang ada di pikirannya. Makanya enggak heran, sebelum, bahkan enggak dimintai pendapat pun, dia langsung berceloteh panjang lebar. Tetap tenang, guys. Biarkan dia mengoceh sampai selesai. Meskipun lelah rasanya 'digurui' oleh teman sendiri, tetaplah tenang. Anggap saja angin lalu. Kalau menurut kita 'nasihat'-nya masuk akal, ya, kita ikuti. Kalau enggak, juga enggak masalah kok. Bossy bukan berarti selalu benar.
-
Tegas
Kalau teman bossy mulai menyuruh atau meminta macam-macam tanpa melihat keadaan kita, kita perlu bersikap tegas. Enggak perlu takut dia marah ketika kita menolak permintaan dia. Bilang dengan tegas, kalau kita enggak bisa. Jelaskan dengan alasan sejelas-jelasnya kenapa kita enggak bisa.
-
Jujur aja
Teman bossy cenderung meminta kita melakukan sesuatu dengan cara yang enggak banget. Misalnya, tanpa kata 'tolong', sambil marah atau sambil memerintah. Kalau kita enggak nyaman diperlakukan seperti itu, ajak dia ngobrol empat mata. Bilang langsung dengan jujur ke dia, kalau caranya itu enggak bikin kita nyaman.
-
Enggak dimasukin ke hati
Orang bossy susah menyaring apa yang pengin dia ucapkan. Dia enggak sensitif sama perasaan orang disekitarnya. Karena itu, dia bisa dengan cuek langsung berkata negatif kepada lawan bicaranya. Kalau begitu, persiapkan 'kuping tebal' kita. Anggap saja semua perkataannya angin lalu, apalagi kalau dia udah mencemooh diri kita. Justru kata-kata negatifnya tentang kita, bisa jadi motivasi buat kita untuk membuktikan kalau kita bisa lebih baik.
Sumber: http://www.kawankumagz.com

